GORONTALO-Panitia Khusus (Pansus) I Dewan Perwakila Rakyat Daerah (DPRD) Lubuklinggau, melakukan kunjungan kerja terkait Raperda grand desain pembangunan kependudukan ke DPRD Gorontalo, Rabu (08/02/2023).
Ketua Pansus Yulian Effendi dari Fraksi Golkar bersama anggota Abdul Nasir Fraksi Gerindra, dan Setiawan dari Fraksi Nasdem, diterima Sekretaris Dewan DPRD Kota Gorontalo, NR. Monoarfa, mengenai Ranperda Grand Desain Kependudukan, karena melihat beberapa kesamaan. Seperti jumlah penduduknya, potensi dari pengelolaan Sumber Daya Manusia, dan sama-sama disebut sebagai Kota Jasa.
“Mereka tertarik ke Kota Gorontalo, karena dari segi penduduk nya sekitar 230 ribuan hampir sama dengan Kota Lubuklinggau, dan mereka ingin, agar bisa saling bertukar informasi dalam pembangunan kependudukan yang ada di Kota Gorontalo,”ujar NR. Monoarfa.
“Tentunya, harapan kedepan setelah mereka melakukan Studi Komparasi ada inspirasi yang mereka bawa, untuk menjadi bahan masukan dalam perampungan Ranperda Grand Desain yang ada di Kota Lubuklinggau nantinya,”jelasnya.
Sementara Yulian Effendi menerangkan, kedatangan mereka untuk melihat potensi dan bertukar pikiran bersama pihak Legislatif Dekot Gorontalo.
“Karena kami anggap Kota Gorontalo cukup pesat perkembangannya, kami minta masukan dari sini. Kita secara kependudukan itu sama, dan potensi sama-sama disebut sebagai Kota Jasa. Maka, ini yang nantinya akan kami bawa untuk menjadi pembahasan dalam perampungan Ranperda Grand Desain Pembangunan Kependudukan di Kota Lubuklinggau,”tutupnya.(adv)
